TL;DR
Sebagai media in-depth dan investigasi yang baru berumur 3 tahun, tim kecil Deduktif berhasil menerima sejumlah penghargaan dan fellowship sepanjang tahun 2024 ini.
Pada 15 November 2024, liputan investigasi Deduktif dengan judul “Neraka Perbatasan: Jejak Mafia Judi Online dan Perbudakan Digital di Asia” keluar sebagai pemenang Liputan Investigasi Berbasis Data Terbaik di Indonesian Data Journalism Awards (IDJA) 2024 .
Selain itu, pada 18 Oktober lalu video “Neraka Perbatasan: Jejak Mafia Judi Online dan Perbudakan Digital di Asia” juga masuk dalam nominasi Dokumenter Pendek Terbaik Festival Film Indonesia (FFI) 2024.
Produk jurnalistik tersebut berbentuk video dokumenter yang ditayangkan di YouTube Deduktif Indonesia. “Neraka Perbatasan” menceritakan tentang Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) di perbatasan Myanmar dan Kamboja yang dijadikan pekerja scam dan judi online.
Sebelumnya, produk jurnalistik Deduktif lain berjudul “All Eyes On Papua Bukti Kuasa Sawit Rampas Hak Hidup Rakyat Timur Indonesia” masuk ke dalam nominasi Visualisasi Data Terbaik IDJA 2024. Kami menyajikan laporan berbasis visualisasi data yang mengonversi deforestasi hutan adat Suku Awyu dan Suku Moi di Papua seluas 54.254 hektare ke satuan luas yang mudah dipahami pembaca.
Di Penghujung tahun, produk jurnalistik Deduktif yang berbentuk Cerita Foto “Iklan Rokok di Sekolah, Upaya Perusahaan Rokok Menjerat Konsumen Anak” keluar sebagai Juara 2 Esai Foto Jurnalistik Terbaik Anugerah Karya Jurnalistik Sehat, Adil, dan Setara yang digelar oleh Center for Indonesia’s Strategic Development Initiatives (CISDI) pada 13 November 2024 kemarin.
Cerita foto “Iklan Rokok di Sekolah, Upaya Perusahaan Rokok Menjerat Konsumen Anak” menangkap fenomena perusahaan rokok yang menargetkan perokok muda, sehingga memampang iklan rokok di kawasan-kawasan ramah anak, seperti sekolah, warung, dan minimarket.
SEmentara itu, artikel kami yang berjudul “Peran Kunci Komunitas Menangkal Kejamnya Diskriminasi Orang dengan HIV/AIDS” juga masuk dalam nominasi Feature Terbaik dalam penghargaan Karya Jurnalistik dari CISDI pada 11 November 2024.
Selain mendapat penghargaan, sepanjang 2024 ini awak Deduktif juga menerima beragam fellowship tentang cek fakta, isu sosial, lingkungan, kesehatan, politik, hingga isu kejahatan yang terorganisir.
Kemudian guna melebarkan semangat membangun iklim jurnalisme yang berkualitas, Deduktif membuat “Kelas Belajar Deduktif: Jurnalisme Data” pada pertengahan November 2024 lalu. Di kelas ini, kami menyeleksi 15 pers mahasiswa dari Pulau Jawa untuk mengikuti serangkaian workshop dan fellowship.
Kami mengucapkan terima kasih kepada para pembaca yang selalu setia menunggu produk Deduktif. Dukungan dari kalian membuat tim kecil kami menjadi lebih kuat dan berani untuk membuat laporan yang lebih baik lagi.
Sampai berjumpa di tahun 2025. Nantikan laporan indepth/investigasi Deduktif yang lebih menarik di tahun depan!